Ini dia sudah saatnya kita tahu sebuah
rahasia besar. Aih berlebihan ya ? ya memang begitu adanya. Saya akan
menceritakan awal mula saya mendapatkan buku ini sampai pada akhirnya
memutuskan unutuk pelan-pelan saja membaca kalimat dalam kalimat dalam buku ini.
Awalnya hari itu, masih ingat sekali kalau hari itu adalah hari sabtu. Seperti biasa saya dan teman saya yang juga maniak
buku mampir tu ke toko buku yang juga pas banget lagi diskonan. Ya tertariknya
karena diskonan juga sih. Hahahaha. Tak apalah wajar kalau sebagai anak kos
harus berhemat. Dan setelah muter-muter, lihat ini itu, sana sini. Akhirnya
saya memutuskan unutuk membeli 2 buku. Awalnya nggak tertarik sama sekali sama
buku ini tapi nggak tahu kenapa saya coba lagi baca sinopsinya kok kayaknya
seru juga ni baca buku ini. Ya selama liburan biar nggak kosong-kosong amatlah
isi kepala saya, pikir saya begitu. Yasudah akhirnya saya beli juga deh ni
buku. Hap. Sampai kos nggak langsung saya baca ni buku soalnya pas lagi ujian
juga. Tapi udah gatel juga ni tangan pengen baca. Yasudahlah saat sela-sela
belajar buat ujian, saya membaca sedikit demi sedikit halaman buku itu. Dan
saya masih ingat sekali baru sampe halaman 4 saja saya sudah merasakan kalau
darah saya mengalir deras dari ujung kaki ke ujung kepala. Tu kan lebay lagi.
Maaf lho ya, tapi memang sensasinya itu “WOW” sekali. Ya mungkin karena lagi pas butuh banget
motivasi dan penguatan atau memang isinya yang membuat pikiran langsung jleger
nggak tau juga sih ya. Ah nggak penting juga terlalu lama-lama mendiskripsikan
perasaan saya selama membaca buku ini.
Dan
memang benar rasa yang saya dapatkan sepanjang membaca halaman demi halaman
dibuku ini. Buku Infinite Possibilitis karangan Mike Dooley “Rahasia Mewujudkan
Impian Terdahsyat Anda” memang benar-benar bisa memicu adrenalin saya. Tapi
saya bisa menceritakan dnegan begitu berlebihannya karena disini saya seperti
mendapatkan sebuah reinforcement atas kejadian-kejadian yang sudah saya alami
dimasa lali. Initinya disini adalah MIMPI. Tidak ada salahnya dnegan sebuah
mimpi, karena nyatanya apa yang akan terjadi nanti adalah pikiran kita yang
menciptakannya dan melahirkannya sehingga menjadi nyata. Satu inti pokok yang
bisa saya ambil dari buku ini adalah “BERANI BERMIMPI DENGAN LIARNYA”. Tidak
peduli orang akan menganggap kita gila dan kehilangan akal sehat dalam
bermimpi. Karena kita berhak akan realitas kita sendiir. Akan kehidupan kita,
akan apa yang kita rasakan dan akan apa yang ingin kita wujudkan. Pikiran
adalah ujud. Sebuh pondasi dimana kita harus mengetahui kekuatan yang kita
miliki unutuk menjadikan setidakmungkinnya mimpi kita akan menjadi mungkin.
Dengan keyakinan yang mempergerakkan kita dalam sebuah tindakan akan
melahirkans ebuah permainan yang bisa kita mainkan sendiir. Tanpa harus kehilangan
kepercayaan akan kekuatan semesta yang mampu mengiyakan apa yang kita inginkan.
Kita tahu kapasitas kita. Kita tahu apa yang kita inginkan. Dengan meluangkan
waktu sejenak unutuk membiarkan pikiran kita berimajinasi diluar batas dan akan
membawa kita pada sebuah mimpi dimana mimpi itu yang akan kita wujudkan.
Semesta
ini adalah sebuah sistem yang saling terkait. Diri pribadi kita yang menjadi
pusat dari segala kekuatan yang semesta akan wujudkan. Tidak ada yang tidak
mungkin selagi kita percaya kalau mukjizat itu akan nyata. Kita tidak boleh
kehilangan jati diri kita sendiri untuk menemukan sebuah kebahagiaan. Karena
kebahagiaan itu merupakan sebuah prespektif tergantung dari siapa dan dimana
orang itu melihat sebuah realita yang dijalaninya. Kita saat ini, sadar atau
tidak sadar adalah salah satu mimpi besar
kita dikehidupan yang lampau. Tidak pernah terbayangkan apa jadinya kita
tanpa terbanyangkan kita sekarang dimasa lampau. Dan ini yang memang
benar-benar saya alami. Ketika saja memflashback apa yang dijelaskan dibuku ini
dengan kejadian saya dimasa lampau. Kekuatan ini benar-benar ada. Memang sudah
menjadi rahasia umum, ketika kita tahu bahawa kita adalah apa yang kita
pikirkan dan kita katakan.
Memang
benar sekali. Saya ambil salah satu bukti yang telah saya alami. Dulu saya
masih ingat ketika jaman SMA, teman-teman saya selalu bilang “kamu itu sukanya
kok membentuk hidupmu kayak film. Bisa ditebak dan kamu sepertinya tahu apa
yang akan terjadi.” Oh meeeen. Saya ingat sekali itu. Saat itu saya merasa
kalau saya menjadi orang yang suka memanipulasi suasana dan kejadian dengan
spekulasi yang saya buat sendiri. Tapi jujur, saya sendiri tidak tahu kenapa
saya bisa tahu apa yang akan terjadi dengan saya yang akan datang ketika saya
berspekulasi. Ya jujur saja memang saya suka dnegan imajinasi, karena dnegan
imajinasi menurut saya, kita bebas menjadi apa saja tanpa harus memikirkan
ketidakmungkinan yang dunia nyata sajikan dan selalu perdengarkan. Danternyata
beberapa kali saya bermain dengan spekulasi itu, dan taraaaam beneran terjadi. Dan
lainnya lagi, simpelnya ketika menginginkan barang, entah bagaimana saya selalu
menyakini saya akan mendapatkannya entah kapan tapi saya yakin saya bisa
mendapatkannya. Sunguh, ternyata bermain dengan spekulasi yang dulu saya takuti
ternyata ini dikuatkan dengan pemaparan dibuku ini. Istilahnya saya menjadi
yakin dan termotivasi lagi untuk bermain dengan mimpi-mimpi besar saya walaupun
itu terdengar sinting dan aneh bagi orang lain tetapi itu memiliki kekuatan
besar unutuk kita mau dan mampu tergerak supaya bisa mewujudkannya dnegan
semesta magi yang mengiyakannya. Dan dibagian-bagian terakhir dibuku ini saya
benar-benar dibuat merinding, kalau mimpi itua kan menjadi nyata. Akan datang
disaat yang tepat, ditempat yang tepat. Sungguh tiada yang mustahil dalam nama
Tuhan. Selama kita percaya kita bisa sekalipun itu sangat tidak mungkin. Karena
dengan percaya kita bisa mengubah ketidakmungkinan sekalipun menjadi mungkin
dan terjadi.
Nah
dengan begini saya akan berbagi ilmu yang sudah saya dapat dan sudah saya alami
sendiri. Dimana nantinya akan saya ambil bab-bab yang sekiranya bisa bermanfaat
juga buat yang lain. Dipembahasan-pembahasan yang berbeda dengan bagian ini.
So, nggak ada lagi istilah takut yang ada sekarang berani bermimpi seliar
apapun itu tapi kita harus tetap mengontrolnya sehingga kita tidak kehilangan
kendali :D
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Thankyou for reading :)