Rabu, 29 Juni 2022

kamu hebat

 Hai, long time no see. Rasa-rasanya sudah cukup perli kembali ke momen-momen hening ini. Menuangkan dan menceritakan apapun tanpa ada yang menilai itu salah atu benar, karena semua itu hanya persepsi dari sudut pandang yang berbeda bukan ? 

Yah untuk mengawali ini mungkin kita perlu duduh dengan tenang, coba merasakan apa yang sudah dilewati akhir-akhir ini. Tentang "transformasi". Setiap orang itu pasti akan mengalami masa-masa itu. Masa untuk berubah dan bergerak. Seperti sehari-hari yang kita lakukan, bergerak entah menjadi lebih baik atau berubah malah menjadi semakin tidak menjadi baik dari versi diri kita. Semua itu ada moennya masing-masing. Tidak bisa dibandingkan dan tidak bisa ditentukan. Yah, semua berubah. Semua menjadi tugas dan perannya masing-masing. Dari awalnya tidak tahu menjadi tahu. Awalnya tidak paham menjadi paham. Dan mungkin lebih banyak lagi lainnya dalam proses kita bertransformasi.

Sekali lagi tidak ada salah dan benar, semua hanya menjalankan perannya masng-masing dengan cara mereka sendiri. Kita tidak pernah tahu apa yang menjadi penggerak untuk setiap orang bertransformasi. Karena apa yang kita lihat saat ini adalah yang memang ada di saat ini, kita tidak akan pernah tahu seberapa dia berjuang untuk sampe di titik saat ini.

Apresiasi untuk kamu yang saat ini sedikit dan sebentar saja menengok kebelakang seberapa jauh dan berat perjalananmu di belakang sana. Sudah itu jadi semangatmu untuk terus berubah dan bergerak lagi menuju sampe garis finis di depan sana. Pahami saja kalau segala sesuatu itu tidak ada yang kita punyai, apa yang kita bawa dan kita genggam saat ini semua itu hanyalah dititipkan untuk jadi bekal perjalanan kita masing-masing. Setiap masa akan menempa kita menjadi lebih kuat dan tangguh lagi. Dan pasti akan membuat kita semakin paham bahwa diri kita ini istimewa. Siapapun kita, apapun peran kita dan dimanapun kita berada kita berarti dan kita akan terus telibat dalam setiap perubahan itu. sekecil apapun itu. Ya, kamu istimewa 

Senin, 04 April 2022

You did it

Hei, welcome on board. Harusnya sudah 1 bulan lalu kamu mengucapkan ini untuk dirimu sendiri. Selamat untuk keberanianmu melewati batas nyamanmu. Selamat untuk keyakinanmu untuk memulai tahap baru dalam perjalanan hidupmu. Selamat untuk nyali besarmu untuk tidak terus menerus mengiyakan hal-hal yang sebenarnya bukan lagi maumu. Selamat untuk petualangan barumu untuk membuka cakrawala pengetahuanmu untuk cerita yang lebih seru lagi.
Tidak mudah memang melewati batas itu. Bukan waktu yang sebentar memang untuk menentukan mana yang harus dipilih. Namun, ini adalah titik balik untuk pencarian dan perjalanan yang sekiranya akan kita mulai dengan penuh sukacita dan keyakinan. Perlu pikiran dan hari yang jernih untuk memikirkannya. Karena apa yang didapat sebelumnya memang bukan dengan cara yang mudah juga. Namun, pada akhirnya setelah perjalanan yang panjang itu berani untuk mengatakan "ENOUGH" pada diri kita sendiri.

Seperti memulai hal yang baru, kamu memulainya dengan ketidaktahuan. Belajar untuk membuka hati dan pikiran dengan segala sesuatu yang baru. Butuh keyakinan dan kepercayaan diri memang. Namun, jujur itu bukan hal yang mudah namun pada akhirnya bisa. Bisa untuk memulai kisah baru dan melepaskan yang sekiranya tidak lagi bisa untuk diperjuangkan.

Ini bukan tentang kompetisi, siapa yang nantinya akan menang dan kalah. Ini tentang sebuah perjalanan yang pada akhirnya kamu sendiri yang tahu siapa kamu, apakah kamu memang pemenang dan pecundang. Jalani saja dan lakukan saja, karena pada akhirnya kita akan sampai pada goals kita masing-masing.


Jumat, 21 Januari 2022

GO AHEAD

Ini dia saatnya. Saatnya untuk berani melangkah dengan segala resiko yang ada di depan sana. Saatnya untuk mengatakan pada dirimu sendiri, kamu bisa dan kamu mampu. Saatnya untuk kamu mulai sebuah petualangan untuk mengerti yang dimaukan semesta untuk peranmu di hidup ini. Saatnya berdamai dengan segala ketidak pastian untuk lebih yakin dengan segala yang direncanakan semesta. Saatnya untuk memulai dari awal, dari yang tidak tahu supaya bisa menjadi tahu hingga nanti akhirnya paham. Saatnya untuk berani berkata ya dan tidak. Saatnya untuk mengatur kembbali langkahmu untuk berjalan di remangnya ketidakpastian dengan apa yang kamu yankini. 


Tenang. Tenang segala sesuatunya akan indah, tidak perlu berburuk sangka dengan rencana-rencana Tuhan. Tenang, kamu bisa melewatinya. Tenang, kamu tahu sampai mana kapasitasmu untuk mengendalikan dirimu bukan mengendalikan sekitarmu. Tenang, kamu hanya butuh itu. Tenang, semuanya akan baik-baik saja.

Yakin. Yakin saja bahwa apapun itu, itu yang terbaik bagimu. Yakin, Dia tidak akan pernah meninggalkanmu. Yaki, bahwa kamu bisa melepaskan apa yang sejatinya tidak memilihmu. Tenang, waktu itu akan tiba dengan sendirinya.

Belajar. Belajar untuk lebih ikhlas dalam berproses. Belajar untuk lebih mendengarkan apa yang diri ini mau. Belajar untuk melepaskan apa yang tidak bisa digenggam. Belajar untuk selalu menerima yang sejatinya itu cerita untuk kita. Belajar untuk tidak membandingkan hidup ini dengan yang lainnya. Belajar untuk tidak berprasangka buruk terhadap sekitar. 


So, go ahead. You can do itu :)

Rabu, 12 Januari 2022

Trust it

 Hai, mari kita mulai tahun baru ini dengan petualangan baru. Apakah kamu sudah siap ? Yak, aku tahu masih banyak keraguan dan kekhawatiran yang berlarian di kepalamu. Lalu apa yang kamu takutkan, hai orang kurang percaya ? Bukankah kamu selalu percaya ketika satu pintu tertutup akan ada pintu lainnya yang terbuka untukmu ?

Benar adanya, jika nyatanya kita memiliki dua pilihan. Dipilih dan memilih. Ketika kamu tidak dipilih, kita berhak untuk opsi yang kedua yaitu "memilih". Lalu apa yang kamu takutkan lagi ? Apa yang nantinya kamu lakukan dan kamu pilih, Tuhan yang sudah ikut campur tangan dalam kamu memilih. Bukan hanya kamu saja, bukankah kamu percaya akan hal itu ?

Yah, kadang terlalu banyak hal-hal yang kita pikirkan. Menjadikan rumit yang sebenarnya itu mudah bagi kita yang yakin dan percaya. Lalu bagaimana dengan prinsipmu untuk "Nderek Kersane Gusti" ? Bukankah itu sudah jelas-jelas caramu untuk berserah apapun yang diberikan ke kamu itu yang terbaik. Tuhan tidak pernah menjanjikan langitmu selalu biru, tapi bukankah dia berjanji bahwa akan selalu menyertai ?

Coba coba sejenak kamu bisa kembali lagi ke masa silammu. Cooba lihat dirimu, dirimu yang dulu tak berdaya, dijadikannya berdaya karena apa ? karena kamu percaya. Karena kamu punya keyakinan itu bukan ? Bukannya sesimple itu. Lalu apa lagi yang kamu khawatirkah ? 

Terkadang benar juga adanya, ketika kita dihadapkan pada satu persimpangan dan kita diminta untuk menentukan hanya keyakinan dan percaya bahwa kamu bisa, itu saja. Tidak ada lebih dari rasa percayamu akan yang punya hidupmu dan dirimu sendiri. Semua sudah digariskan dan ditentukan. Mana yang memang harus kamu jalani dan kamu berperan di dalamnya, dan mana yang bukan untuk kamu karena memang bukan porsimu.

Lakukan saja, ikhlaskan saja. Dia akan selalu ada mendampingimu dalam keadaan apapun. Lihat dirimu sekarang ? Langkahmu bisa sekuat ini karena kamu pernah terjatuh dan terpuruk namun kamu tahu caranya untuk bangkit dan berlari lagi. Mungkin ini saatnya untuk kamu bilang, "I think enough". Saatnya kamu mengambil kesempatan yang ada dihadapanmu, berpetualang dengan cerita dan tantangan baru. Karena semesta yakin kamu bisa dan mampu.